MEDIA
BERITA TERKINI
MEDIA
KEGIATAN KAMPUS
Siap-Siap! Bunkasi Udinus 2025 Hadir dengan Tema Hanami untuk Kamu yang Hobi Jejepangan!
Program "Beasiswa Masa Depan" ini merupakan wujud nyata dari komitmen Udinus dalam mendukung pendidikan di Kota Kediri dan mencetak generasi muda yang kompeten dan berdaya saing tinggi.
MEDIA
FIGUR DINUS
Retno Nur Octaviani, mahasiswi Program Studi Bahasa Inggris di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), menekankan pentingnya keterampilan berbahasa Inggris dalam membuka berbagai peluang di era globalisasi. Sejak kecil, Eno—sapaan akrabnya—telah menunjukkan minat mendalam terhadap bahasa Inggris, yang berawal dari pengajaran ibunya melalui cerita-cerita pengantar tidur. Minat ini berkembang seiring waktu, didukung oleh kebiasaan membaca buku, menonton film, dan mendengarkan lagu berbahasa Inggris.
Minat tersebut semakin berkembang melalui kebiasaannya membaca buku, menonton film, dan mendengarkan lagu berbahasa Inggris. Di lingkungan kampus, Eno aktif meningkatkan kemampuan komunikasinya dan telah beberapa kali dipercaya menjadi MC dalam berbagai kegiatan resmi, termasuk acara penyambutan relawan asing dan kerja sama internasional. Pengalaman ini memperkuat keyakinannya bahwa bahasa Inggris membuka akses ke lebih banyak kesempatan, mulai dari magang, relawan, hingga peluang kerja internasional.
PESAN
REKTOR UDINUS
Prof. Dr. Pulung Nurtantio Andono, S.T., M.Kom.
“Apakah anda berkeinginan untuk menggerakkan masa depan Indonesia sebagai seorang pengusaha?
Dengan bergabung bersama Universitas Dian Nuswantoro, kami akan menuntun anda untuk meraih masa depan yang cerah.”
PESAN
REKTOR UDINUS
Prof. Dr. Pulung Nurtantio Andono, S.T., M.Kom.
“Would you like to be an entrepreneurial leader who ignites Indonesia’s future?
At Universitas Dian Nuswantoro,we will prepare you for a better future.”
INFORMASI
FAKULTAS UDINUS
Fakultas Ilmu Komputer
Sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Bahasa Inggris periode 2024/2025, Eno juga membagikan tips belajar bahasa Inggris yang efektif, seperti mendengarkan lagu dan menonton film sambil memahami lirik dan dialog. Ia menekankan pentingnya keberanian berbicara meski masih sering membuat kesalahan, karena kesalahan adalah bagian dari proses belajar.
Fakultas Ekonomi & Bisnis
Keterampilan bahasa Inggris tidak hanya memberi nilai tambah, tapi telah menjadi kebutuhan utama di dunia modern. Pengalaman Eno di Udinus menjadi bukti nyata bahwa penguasaan bahasa asing membuka akses ke dunia yang lebih luas, baik dalam pendidikan maupun karier profesional.
Fakultas Ilmu Budaya
Fakultas Ilmu Budaya (FIB) adalah institusi yang berkomitmen dalam menyelenggarakan pendidikan berkualitas guna mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan pelestarian kebudayaan. Dengan semangat kolaboratif, FIB terus berinovasi agar mampu memberikan kontribusi nyata dalam dunia akademik dan sosial budaya.
Fakultas Kesehatan
Kami berharap dapat membangun hubungan yang harmonis dengan para pemangku kepentingan melalui umpan balik yang konstruktif dan berkelanjutan. Masukan dari berbagai pihak menjadi fondasi penting dalam meningkatkan kualitas layanan dan pengembangan program pendidikan kami.
Fakultas Teknik
Fakultas Teknik Universitas Dian Nuswantoro berperan aktif dalam mendukung upaya pemerintah mencetak tenaga teknis yang terdidik, profesional, dan siap pakai. Seiring meningkatnya permintaan sumber daya manusia di sektor industri dan dunia usaha, Fakultas Teknik merespons dengan menyusun kurikulum berbasis kompetensi yang relevan dengan kebutuhan lapangan. Program studi yang ditawarkan dirancang secara strategis dan dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti laboratorium, studio teknik, dan ruang praktik yang modern. Melalui pendekatan ini, fakultas berkomitmen menciptakan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki keterampilan aplikatif yang siap menghadapi tantangan industri masa kini.
Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran Universitas Dian Nuswantoro menerapkan kurikulum berbasis capaian hasil belajar (outcome-based curriculum) yang dirancang untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap terjun ke dunia medis. Strategi pembelajaran yang digunakan mengacu pada pendekatan SPICES, yang meliputi: student-centred (berpusat pada mahasiswa), problem-based (berbasis pemecahan masalah), integrative (terpadu antar disiplin), community-based (berorientasi pada masyarakat), early clinical exposure/elective (paparan klinis awal atau pilihan), dan systematic (tersusun secara sistematis). Pendekatan ini memastikan bahwa mahasiswa mendapatkan pembelajaran yang komprehensif, relevan, dan aplikatif sejak dini. Dengan metode ini, Fakultas Kedokteran Udinus berupaya membentuk dokter yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga peka terhadap kebutuhan masyarakat dan siap menghadapi dinamika dunia kesehatan.
Portal
Portal Aplikasi UDINUS
Kulino
LMS untuk Pembelajaran Jarak Jauh
Dinuslib
Layanan Perpustakaan UDINUS
TVKU
Ruang Berita dan Informasi
Publikasi
Ruang Publikasi Ilmiah UDINUS
Riset Teknologi
Penelitian dan Pengabdian
INFOGRAFIS
PROFIL UDINUS
Fakultas
Program Studi
Guru Besar
Kemitraan Kampus
Mahasiswa
Kampus Udinus

Semarang

Kediri

Nusa Tenggara Barat
KEHIDUPAN DI KAMPUS
Udinus memiliki kampus yang tersebar di Semarang, Kediri, dan Lombok, memberikan keuntungan lokasi yang strategis bagi para mahasiswa. Keberadaan kampus di berbagai kota ini membuka akses yang luas terhadap berbagai kesempatan magang dan kerja, serta memperkuat koneksi dengan beragam sektor industri di masing-masing wilayah. Letak geografis yang menguntungkan ini juga mendukung kolaborasi dengan institusi pemerintah dan swasta, serta mempercepat penyerapan lulusan di dunia kerja. Dengan jaringan yang kuat dan posisi yang strategis, Udinus menjadi tempat ideal untuk mengembangkan potensi akademik dan profesional.
Perguruan tinggi ini juga dikenal dengan karakteristik multikulturalisme mahasiswanya yang berasal dari beragam suku, agama, dan budaya. Keberagaman ini menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan dinamis, memungkinkan mahasiswa untuk saling mengenal, menghargai, dan memahami perbedaan satu sama lain. Interaksi lintas budaya tersebut tidak hanya memperluas wawasan, tetapi juga memperkaya pengalaman sosial, budaya, dan intelektual mahasiswa selama menempuh pendidikan. Hal ini menjadi nilai tambah yang membentuk pribadi yang toleran, adaptif, dan siap bersaing dalam konteks global.









